Depok | Lensa Negeri.co.id
Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) 2026 di Kelurahan Curug, Bojong Sari, Kota Depok berjalan sukses, Jumat. (31/1/25).
Musrenbang kali ini, membahas program pemberian dana Rp300 juta untuk RW, janji Politik Walikota dan Wakil Walikota Depok terpilih, Supian Suri –Dan Chandra Rahmansyah. Periode 2025-2030.
Lurah Curug Bojong Sari Kota Depok. Hasan. menjelaskan, anggaran Rp300 juta per RW itu, telah disepakati bersama, guna memprioritaskan usulan usulan dari bawah, dan menu wajib pembangunan infrastruktur.
Diketahui, Kelurahan Bojong Sari, memiliki 16 RW dan 81 RT Musrenbang ini tidak hanya mengutamakan pembangunan infrastruktur, seperti pembangunan posyandu, sanitasi, dan CCTV. Melainkan juga menerima usulan untuk kreativitas kepemudaan.
“Masing-masing RW, terdapat usulan untuk kreativitas kepemudaan, ada juga RW yang mengajukan tadi pelacakan balita yang tidak datang ke posyandu, termasuk yang putus sekolah,”ujar Lurah Bojongsari.
Hasan memaparkan, sudah menjadi menu pilihan yang wajib akan dilaksanakan. Kemudian untuk RTLH kita alokasikan pada Dana Aspirasi DPRD.
“Alhamdulillah degan adanya perubahan tahun ini ,degan otomatis yang tadinya tahun lalu, degan Anggaran 2,5 miliar, degan sekarang kedongkrak kita Curug 4,8 miliar, ini sangat luar biasa kita bersyukur baget, tidak ada lagi tembang pilih kepada RW, ujar Lurah Hasan.
Senada di sampaikan oleh LPM Herman Karno , biasa di sapa Herman Tajir, menurutnya saya merespon degan Anggaran 300 juta, itu nama nya adil , sesuai degan janji politik wali Kota Depok Supian dan Chandra, menurut saya tidak ada lagi tembang pilih, tutur Herman.
Sambung Herman, saya merespon apa yang disampaikan oleh Pak Camat, terkait dengan Dana Parkir Bencana atau BTT.
” itu ide yang cukup bagus, mudah -mudahan dalam musrenbang ini apa yang kita usulkan yang menjadi prioritas dalam pembangunan yang ada di kelurahan Curug bisa terealisasi, dengan harapan, saya sebagai LPM minta dukungan kepada masyarakat dan Tokoh Agama, karena LPM tidak bisa berkerja sendiri tanpa dukungan dari warga,” tutur Herman.
Di aula kelurahan Curug Bojong Sari Depok, dipenuhi semangat warga dan pemangku kepentingan yang hadir dalam acara Musyawarah. Perencanaan Pembangunan (musrenbang) dengan mengusung tema” Penguatan Pondasi Pembangunan menuju Depok Maju”.
H, Amrulloh, Anggota DPRD kota Depok dari Partai PKS dalam sambutannya berpesan, anggaran 300 juta itu besar, gunakanlah dana itu degan sebaik-baiknya, hal itu bisa dikomunikasikan bersama RW jangan sampai terjadi tebang pilih, supaya bisa berjalan pembangunan sesuai kebutuhan di masyarakat, agar bisa terlaksana secara maksimal pesan H, Amrulloh Anggota DPRD dari Fraksi PKS.
Ditambahkannya, Amrulloh menyebut, ada pos anggaran belanja tidak terduga (BTT)
Dirinya menjelaskan, ada Anggaran BTT yang parkir di BKD biasanya setiap tahun 30 miliar, itu terpokus di Badan Keuangan Daerah (BKD) Khusus untuk kalau Anda bencana Longsor,banjir kematian masal. ungkapnya.
Menurutnya, kalau dana Puluhan miliar tersebut, sebaiknya, derek dari BKD kota Depok, kepada Bendahara di tingkat kecamatan, sehingga memutus rantai birokrasi ,memutus waktu -waktu pengunaan biaya tidak terduga tersebut ,
yang penting mekanismenya benar, ujarnya.(Ag)